Zona Euro Tambah Tekan Siprus

Ini untuk pertama kalinya ketua kelompok pengguna mata uang Euro yang baru Jeroen Dijsselbloem memimpin sebuah rapat. Keputusan yang sulit, bagaimana upaya Uni Eropa membantu Siprus yang terpuruk ekonominya belum dibahas. Mula-mula kelompok zona Euro ingin menunggu dulu pemilihan presiden yang akan digelar di Siprus, 17 Februari mendatang, agar jelas, dengan siapa kelompok zona Euro melakukan perundingan.

Presiden saat ini Dimitris Christofias adalah satu-satunya presiden berhaluan komunis di Uni Eropa dan membina hubungan erat dengan Moskow. Tapi yang terutama amat erat adalah hubungan keuangan antara Rusia dan bank-bank Siprus yang saat ini sedang mengalami krisis berat. Negara itu sampai sekarang dituduh menerima uang gelap hampir 20 milyar Euro dari pejabat dan oligarki Rusia yang korup dalam rekening-rekening banknya. Juga kedekatannya dengan Yunani yang dilanda krisis hebat, membuat Siprus dan sektor keuangannya terguncang.

Terutama atas desakan Jerman para menteri keuangan zona Euro kini memutuskan, bahwa Siprus, seperti dikatakan Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schäuble, „harus membentuk institusi independen agar dapat benar-benar mendokumentasikan secara terpercaya penerapan standar pencucian uang di Siprus.“ Dalam hal ini Siprus harus lebih berbuat banyak. Sejumlah politisi Jerman juga meminta kemungkinan sumber gas bumi Siprus, sebagai jaminan bantuan. Namun Dijsselbloem tidak melihat alasan meragukan bantuan bagi Siprus. "Saya pikir, kita semua sepakat, bahwa harus ditemukan solusi untuk Siprus. Kita harus memanfaatkan waktu sampai pemilihan untuk mengolah upaya solusi terbaik. Saya yakin, pemerintah Jerman setuju akan hal itu.“ Sebaliknya Schäuble memandang tidak tidak perlu tergesa-gesa dan masih merasa skeptis dalam kalimat, „jika kita suatu saat ingin membahas sebuah program tentang itu.“

Haruskan Kreditor Swasta Memberi Jaminan?

Menteri Keuangan Siprus Vassos Chiarly tidak mengerti akan pertimbangan-pertimbangan tersebut. Ia berulang kali menekankan, sektor keuangan negaranya bersih. Selain itu Siprus „sudah melakukan segalanya yang diminta kepada kami. Jadi saya pikir, peluang kami cukup bagus agar semua dapat berlanjut.” Spekulasi-spekulasi, dimana juga penabung pada bank-bank Siprus dan pemilik obligasi Siprus sebaiknya dilibatkan dalam upaya penyelamatan, dibantah Chiarly dengan marah. “Kami tidak akan menerima hal tersebut.” Mantan ketua kelompok zona Euro Jean-Claude Juncker membenarkannya. Selama ini di kalangan negara pengguna Euro, hanya Yunani yang melibatkan kreditor swasta dalam bantuan negara. Itu diharap hanya kasus satu-satunya.

Kecemasannya adalah jika investor menarik diri, jika mereka khawatir akan kehilangan bagian dari simpanannya di negara itu dalam aksi bantuan. Namun Dijsselbloem tidak ingin menutup kemungkinan itu.

Perancis Usulkan Ide untuk Nilai Tukar Mata Uang

Tema besar kedua pertemuan para menteri keuangan dilontarkan oleh pemerintah Perancis. Mereka mencemaskan tingginya nilai tukar mata uang Euro saat ini dibanding nilai tukar penting lainnya. Kuatnya nilai Euro membuat mahal ekspor dari kawasan Euro ke negara-negar seperti AS, Cina atau Jepang. Menteri Keuangan Perancis Pierre Moscovici menyampaikan tanpa menyebut nama, „praktek agresif sejumlah mitra kami.“ Ia mengharapkan ,“sebuah langkah yang disepakati sebelumnya, dimana dengan itu kita, terutama dalam lingkup G20, dapat menstabilkan kurs mata uang.“ Tapi Moscovici mendulang berbagai penolakan.

Menteri keuangan Austria Maria Fekter berpendapat, nilai mata uang pada dasarnya ditentukan oleh pasar. “Pergerakan yang dibuat-buat menurut saya tidak berguna.“ Tapi jika mata uang-mata uang „berspekulasi dengan depresiasi nilai mata uang,“ sebaiknya orang benar-benar memperhatikan hal itu. Koleganya menteri keuangan Luksemburg, Luc Frieden, juga tidak mendukung usulan tersebut. Ia justru merasa senang dengan kekuatan baru Euro. "Satu tahun lalu semua bertanya-tanya, apakah Euro akan bertahan hidup. Kini saya menarik kesimpulan, bahwa sebagian memandang Euro terlalu kuat. Padahal itu pertanda terbaik, bahwa Euro adalah mata uang yang stabil.“ Para menteri keuangan zona Euro hanya memutuskan, membahas tema tersebut dalam pertemuan G20 akhir pekan mendatang dan di sana memperingatkan akan perubahan nilai tukar mata uang yang terlalu besar.

"Makan Malam yang Santai“ Bagi Juncker

Pertemuan menteri keuangan zona Euro kali ini berlangsung lebih awal dari biasanya. Sisa waktu malam hari dipakai untuk makan malam perpisahan bagi Jean-Claude Juncker. Januari 2013 setelah 8 tahun menjabat ketua kelompok pengguna Euro, ia mengundurkan diri atas alasan kesehatan. Hadiah perpisahan yang indah bagi Juncker adalah kenyataan, bahwa para menteri keuangan saat ini punya waktu untuk menikmati makan malam dengan santai. Biasanya pertemuan berlangsung sampai larut malam dan keputusan menyangkut „hidup atau mati.“Beberapa tahun terakhir mata uang Euro sendiri pun tampak berada di ujung tanduk. Kini memang ada masalah-masalah besar, tapi eksistensi mata uang Euro tidak diragukan lagi.