Usain Bolt Tiga Kali Atlet Terbaik Dunia

Cabang olahraga atletik mendominasi Laureus World Sports Awards 2013, dengan terpilihnya Usain Bolt sebagai atlet terbaik untuk ke-tiga kalinya menyusul performa prima pada Olimpiade 2012 di London. Bolt membawa pulang medali emas dari nomor lari sprint 100 dan 200 meter, serta lari estafet 4x400 meter.

Atlet bintang tim Inggris pada Olimpiade London, Jessica Ennis, yang menyita perhatian warga Inggris sepanjang kompetisi heptathlon di Olimpiade 2012, terpilih sebagai atlet putri terbaik. "Bagaikan mimpi dapat berdiri di sini di hadapan semua atlet lelaki dan perempuan hebat," ungkap Ennis saat menerima penghargaan.

Prestasi mengagumkan Phelps

Calon-calon lain yang juga masuk dalam nominasi atlet putra terbaik adalah juara Tour de France asal Inggris Bradley Wiggins, pemain sepak bola Argentina Lionel Messi, pelari jarak jauh Inggris Mo Farah, serta juara Formula 1 asal Jerman Sebastian Vettel.

Sementara untuk kategori perempuan, ada bintang remaja cabang olahraga renang dari Amerika Serikat Missy Franklin, atlet ski Amerika Lindsey Vonn dan atlet lari sprint Shelly-Ann Fraser Pryce dari Brasil.

Perenang Amerika Serikat yang telah pensiun, Michael Phelps, mendapat penghargaan Laureus Exceptional Achievement Award berkat prestasinya sebagai peserta yang paling banyak memperoleh medali sepanjang sejarah Olimpiade. Phelps memilih pensiun usai menambah koleksi medalinya pada Olimpiade London menjadi 22 medali, termasuk 18 medali emas.

"Sebuah karier yang menakjubkan dan cukup gila untuk memikirkan bahwa karier ini sudah berakhir," ujar Phelps saat menerima penghargaan. "Tapi saya sudah melakukan segalanya yang ingin saya lakukan di dunia olahraga. Saya ingin mengubah cabang olahraga renang dan saya telah membawanya ke level yang saya inginkan."

Baumgartner tak ketinggalan

Sementara para atlet golf Eropa memenangkan penghargaan Tim Terbaik setelah kembali unggul atas Amerika Serikat pada Piala Ryder di Madinah.

Atlet terjun payung Austria Felix Baumgartner keluar sebagai pemenang pada kategori action atas pemecahan rekornya dengan terjun bebas dari stratosfer atau ketinggian 39 kilometer.

Sebastian Coe – ketua Komisi Penyelenggara Olimpiade London dan Paralimpiade, serta anggota Akademi Laureus World Sports – mendapatkan penghargaan prestasi seumur hidup.

Atlet tenis Inggris Andy Murray membawa pulang penghargaan terobosan setelah memenangkan grand slam pertamanya pada US Open serta medali emas dan perak pada Olimpiade London.

Felix Sanchez dari Republik Dominika memenangkan penghargaan comeback of the year berkat medali emas pada nomor lari rintangan 400 meter di London, 8 tahun setelah menang untuk pertama kali di Athena. Perenang Brasil Daniel de Faria Dias mendapat penghargaan Laureus Disability – kemenangan keduanya setelah tahun 2009. Di London, Dias merebut 6 medali emas, semuanya dengan pemecahan rekor waktu.

Seluruh pemenang dipilih oleh Akademi Laureus World Sports, sebuah kelompok juri yang terdiri dari 46 bintang olahraga. Penghargaan ini pertama kali digelar 13 tahun lalu. Setiap tahun akademi memberikan penghargaan dalam tujuh kategori.

CP/YF (afp, rtr, dpa)