Sengketa Mengenai Keanggotaan Turki Di UE Meruncing

BRUSSEL

Sengketa mengenai akan dimulainya perundingan penerimaan keanggotaan Turki dalam UE tanggal 3 Oktober, meruncing. Menlu Austria Ursula Plassnik menegaskan posisi pemerintahannya, yang menginginkan agar dengan suara bulat, kalimat yang menyatakan bahwa 'tujuan perundingan adalah penerimaan sebagai anggota', dicoret. Sebagai alternatif bagi keanggotaan penuh harus dibicarakan mengenai hubungan kemitraan yang erat. Ke-24 negara anggota UE lainnya menolak hal tsb. Para menlu UE akan berusaha menyelesaikan sengketa ini dalam pertemuan khusus hari Minggu malam di Luxemburg. Pemerintah Jerman menginginkan perundingan sesuai rencana, tetapi menyadari kesulitan yang dihadapi. PM Turki Recep Tayyip Erdogan mengimbau ketulusan hati UE dalam mengambil keputusan. Turki berulang kali menandaskan, bahwa yang patut dijadikan sasaran perembukan, hanyalah keanggotaan penuh.