Schumacher Pensiun Akhir Tahun

Pembalap berusia 43 tahun yang sebelumnya memutuskan berhenti dari dunia olahraga balapan mobil Formula 1 pada tahun 2006, tapi akhirnya kembali ke sirkuit dua tahun lalu itu mengatakan, ia telah memutuskan untuk mengakhiri karir balapnya, setelah pekan lalu dilansir pengumuman bahwa pembalap McLaren, Lewis Hamilton akan pindah ke timnya, Mercedes tahun depan.

Keputusan Schumacher yang disampaikan dalam konferensi pers Kamis (04/10) di Suzuka, Jepang, menandai penutup karirnya yang sukses selama 21 tahun di dunia olahraga balapan mobil paling bergensi itu. Schumi, begitu julukannya di Jerman, telah menjalani lebih dari 300 balapan yang membuat dia menjadi salah satu olahragawan paling sukses dan terkenal di dunia.

Tidak Yakin Masih Punya Motivasi

“Saya telah memutuskan untuk pensiun pada akhir musim ini,” kata pembalap Jerman ini dalam konferensi pers yang emosional di Suzuka, di mana pada hari Minggu nanti akan digelar Grand Prix Jepang.

“Saya masih merasa mampu bersaing melawan para pembalap terbaik namun kadang-kadang tiba waktunya untuk mengucapkan selamat tinggal, dan kali ini mungkin selamanya.”

Sejak pengumuman mengenai kepindahan Hamilton, spekulasi telah beredar bahwa Schumacher akan melanjutkan karirnya ke tim lain. Tim Sauber dari Swiss menunjukkan ketertarikan atas Scumacher.

Namun pembalap asal Jerman itu mengatakan, meski masih merasa cukup bisa bersaing, dan bersumpah akan berkonsentrasi pada balapan yang tersisa tahun ini, namun ia tak lagi merasakan dorongan yang sama untuk melanjutkan perlombaan.

“Selama bulan terakhir, saya tidak yakin jika saya masih punya motivasi dan tenaga yang diperlukan untuk melanjutkan balapan,”,  kata dia kepada para wartawan. “Bukan gaya saya untuk melanjutkan jika tidak 100 persen, tapi keputusan hari ini membuat saya merasa lega.

“Saya telah cukup lama memikirkan soal pensiun”, dia menambahkan bahwa seiring bertambahnya usia, makin sulit untuk tetap punya motivasi.

“Saya mengalami keraguan untuk sementara waktu tentang apakah saya punya energi untuk terus. Saya mengatakan pada tahun 2006 bahwa baterai saya sudah kosong dan kini saya berada di zona merah. Saya tidak tahu apakah ada waktu untuk mengisinya kembali, namun kini saya melihat ke depan untuk kebebasan saya.

Gagal Comeback

“Saya tidak sakit hati. Dalam cara berbeda saya telah mencapai banyak hal…Kini saya akan melakukan hal yang persis sama seperti yang saya lakukan pertama kali, untuk menyelesaikan dan fokus 100 persen bagi apa yang akan saya lakukan berikutnya.“

Schumacher memenangkan 91 balapan antara tahun 1991 hingga 2006, dua gelar juara dunia bersama tim Benetton pada tahun 1994 dan 1995 dan lima gelar berturut-turut dengan Ferrari dari 2000 hingga 2004. 

Dia pensiun dari balapan mobil Formula 1 untuk pertama kalinya pada tahun 2006 sebelum kembali pada tahun 2010 lalu dan meneken kontrak selama tiga tahun dengan tim Mercedes. Tapi comeback-nya itu gagal menyamai awal karirnya yang spektakuler. Schumacher hanya sekali berhasil finish dan tampil di podium dalam 52 kali balapan.

“Kami tidak mencapai target, tapi saya senang dengan seluruh pencapaian selama karir saya,” kata Schumacher yang saat ini berada di posisi 12 ranking sementara, atau tertinggal 151 poin di belakang pembalap Spanyol Fernando Alonso yang menjadi pemuncak klasemen.

Dengan keputusan ini, Schumacher akan pensiun setelah digelarnya Grand Prix Brazil di sirkuit Interlagos pada 25 November mendatang.

AB/ AS (afp,ap)