Perusahaan Jerman Kejar Pasar AS

VW (Volkswagen) dan Daimler yakin berhasil mengalahkan merek-merek lain di pasar-pasar penting AS. Mereka ingin mendorong pemasaran tahun ini dan mempersiapkan diri untuk menghadapi permintaan lebih besar, dengan memperluas produksi di AS. Perusahaan-perusahaan mempublikasikan rencana mereka menjelang pameran mobil di Detroit. Pameran otomotif terpenting di Amerika Utara itu membuka pintunya Senin, 9 Januari dengan pameran untuk pers selama satu hari.

VW mengatakan, akan meningkatkan jumlah penjualannya di AS tahun ini dengan 500.000 mobil. Tahun lalu, 450.000 mobil merek VW dipasok bagi pasar AS, berarti 23% lebih banyak dari 2010. Penambahan jumlah tersebut adalah batu penyangga penting menuju tempat teratas di dunia, karena AS tetap menjadi pasar paling lukratif. Pemimpin perusahaan VW, Martin Winterkorn mengatakan di Detroit, tahun 2011 seluruh perusahaan menjual untuk pertama kalinya lebih dari delapan juta kendaraan.

VW Berniat Geser General Motors

Dulu VW untuk waktu lama kurang terkenal di AS, sementara perusahaan Asia, seperti Toyota, lama berjaya. Hingga selambatnya 2018 VW ingin menjadi perusahaan otomotif terbesar di dunia. Saat ini, perusahaan Jerman yang berpusat di kota Wolfsburg itu berada di peringkat kedua, setelah General Motors.

Di samping VW, produsen mobil Jerman lainnya juga terkenal. Daimler, termasuk mobilnya yang berukuran kecil, Smart, dapat menjual 267.000 mobil. Sementara BMW masih berada di atas Daimler. Dengan merek mobil kecil Mini, perusahaan asal Bayern itu dapat menjual 305.000 mobil, jadi meningkat 15%.

Kesuksesan Terutama di Kelas Atas

Terutama jenis mobil yang disebut segmen premium, menjadi resep sukses perusahaan-perusahaan Jerman. Merek mewah Inggris Rolls Royce yang termasuk dalam perusahaan BMW, berhasil memecahkan rekor penjualannya tahun lalu, walaupun krisis ekonomi melanda dunia. Dengan jumlah penjualan 3.538 buah, BMW berhasil menambah keuntungan 31%, dibanding tahun sebelumnya. Demikian dikatakan Torsten Müller-Ötvös, kepala anak perusahaan BMW itu di London. Rekor yang berhasil dipecahkan berasal dari tahun 1978.

Juga bagi Rolls Royce AS menjadi pasar paling penting. Lebih dari 1.000 mobil mewah itu menjadi milik pembeli AS. Jumlah yang hampir sama berhasil dijual di Cina, demikian Müller-Ötvös. Terutama model yang lebih kecil dan tidak terlalu menyolok, Ghost Modell, yang sudah dapat dibeli dengan harga 250.000 Dolar, memberikan sumbangan besar bagi peningkatan jumlah penjualan. Model ini disukai orang-orang muda, yang berusia antara 30 hingga 40 tahun, terutama perempuan.

Audi Juga Rencanakan Produksi di Amerika Utara

Untuk memperbesar status sebagai pemimpin pasar, anak perusahaan VW, Audi juga merencanakan produksi di AS. VW sendiri telah membuka pabrik di negara bagian Tennessee tahun lalu. Daimler sudah memiliki pabrik di AS sejak 1997, yaitu di Tuscaloosa di negara bagian Alabama. Sejak 2010 ada kerja sama erat dengan Renault-Nissan. Kedua perusahaan saling memproduksi motor, yang diproduksi bersama-sama di AS. Di bidang mobil elektronik juga ada kerja sama.

Pameran mobil di Detroit digelar hingga 22 Januari. Tahun lalu, pameran itu didatangi sekitar 730.000 pengunjung. Dengan demikian, Detroit tetap menjadi pameran mobil paling penting di benua Amerika. Namun sudah jelas juga, bahwa pasar mulai bergeser ke Asia. Di benua itulah berpusat Toyota dan Hyundai, saingan terbesar VW dan General Motors dalam memperebutkan tempat terbaik di pasaran dunia.

Hans Ziegler & Stephan Stickelmann / Marjory Linardy
Editor: Vidi Legowo