Perayaan Valentine di Asia
Di seluruh dunia, tanggal 14 Februari dirayakan sebagai hari kasih sayang. Tradisi Valentine pada awalnya dirayakan di Eropa. Kini, tradisi yang telah berlangsung selama berabad-abad ini juga dirayakan di Asia.
Hari Keberuntungan
Di Thailand, 14 Februari merupakan hari yang populer untuk melangsungkan pernikahan. Banyak calon pengantin berusaha untuk melangsungkannya pada hari tersebut. Jika tidak dapat, maka mereka melakukannya setidaknya sesaat sebelum atau sesudah tanggal ini. Acara pernikahnnya pun dilakukan dengan berbagai fantasi. Banyak pasangan yang memilih awal hidup mereka bersama dengan sebuah 'petualangan'.
Hadiah bagi Kekasih
Walau banyak yang mengecam, di negara yang mayoritas penduduknya Muslim, Hari Valentine juga dirayakan. Begitupula di Pakistan. Balon berbentuk hati merupakan kado yang populer diberikan saat Valentine.
Kontroversi
Perayaan Valentine masih diperdebatkan, namun penjual bunga di Kuala Lumpur, Malaysia, ini tetap mempersiapkan karangan bunga sebagai hadiah Valentine.
Tuai Rejeki
Pada tanggal 14 Februari setiap tahunnya, para penjual bunga di pusat penjualan bunga Dangwa, Manila, Filipina, turut kebanjiran rejeki. Omset penjualan mereka di sekitar Hari Valentine merupakan yang tertinggi setiap tahunnya. Selain bunga, hadiah yang biasa diberikan di negara Asia Tenggara adalah coklat atau makan malam yang romantis.
Memperjuangkan Hak
Satu pasangan lesbian di Beijing, Cina, secara demonstratif berciuman di depan kamera para fotografer. Kaum gay dan lesbian di ibukota Cina ini memanfaatkan Hari Valentine untuk memperjuangkan hak-hak kaum homoseksual di Cina.
Layanan
Di Shanghai, Cina, bagi mereka yang tidak memiliki waktu untuk membeli karangan bunga dan menyerahkannya secara langsung kepada kekasih mereka, juga tersedia layanan pengiriman. Dengan sepeda, karangan bunga ini diantar ke seluruh pelosok kota Shanghai.