Perancis Desak AS Perhatikan Tuntutan Libanon

TOULON: Presiden Prancis Jacques Chirac mengimbau AS agar memperhatikan tuntutan Libanon bagi segera dilakukannya gencatan senjata dan penarikan pasukan Israel dari Libanon Selatan. Kalau dalam Dewan Keamanan PBB tetap tidak tercapai kesepakatan, maka bila diperlukan Prancis akan mengajukan usul resolusinya sendiri. Demikian dikemukakan Chirac setelah perembukan pemerintah Prancis di Toulon. Dikatakan, pasukan perdamaian internasional dengan keikut-sertaan Prancis dapat terbentuk dalam waktu sebulan. Syaratnya gencatan senjata segera diwujudkan dan ada kesepakatan politik dari pihak-pihak yang terlibat konflik. Pokok sengketa dalam perundingan mengenai Libanon dalam Dewan Keamanan adalah kapan waktunya penarikan pasukan Israel.