Korban Ngengat Penambang Daun

Secara perlahan musim gugur menggantikan musim panas. Berarti, ini masanya pohon kastanye. Semakin banyak areal yang tertutupi deretan pohon-pohon besar yang ketinggiannya bisa mencapai 25 meter. Beginilah wujud musim gugur. Tapi siapapun yang mengamati lebih dekat...

...pasti bakalan takjub, karena sebagian besar daun kastanye terlihat sakit, persis seperti tengkorak, seraya mereka menghiasi lanskap sejak bulan Agustus. Pemandangan yang terlalu dini untuk bulan September. Daun pohon kastanye yang berjatuhan berwarna coklat dan layu atau lunak dan tergantung dari pohon. Pelakunya adalah hewan kecil.

Pelakunya adalah ngengat pemakan daun. Mereka cikal-bakal kupu-kupu kecil. Betinanya melubangi daun, dikenal dengan istilah menambang daun, dan kemudian bertelur. Larva yang dihasilkan kemudian memakan daun. Ini tidak membunuh pohon namun mengganggu siklus alamiah pohon sehingga menua lebih cepat.

Beginilah wujudnya setelah larva memakan daun. Tidak banyak yang tersisa usai ribuan ngengat dengan rakus melahap pohon kastanye. Dan yang tersisa pun usianya sudah tidak lama lagi. Di Swiss, pakar botani sudah memulai vaksinasi kastanye. "Tapi ini dilarang di Jerman karena bahan kimia yang digunakan," ungkap pakar biologi Wolfram Lubin.

Ngengat penambang daun pertama kali ditemukan dekat danau Ohrid di Makedonia tahun 1984. Sejak itu laju penyebarannya mencapai 80 hingga 100 kilometer per tahun ke arah barat. Tahun 2002 serangan pertama terjadi di London, dan tahun 2008 telah menghinggapi Skotlandia. Perubahan iklim dan pergerakan produk merupakan alasan di balik penyebaran spesies ini.

Ngengat penambang daun tidak memiliki banyak musuh di alam bebas. Namun pakar biologi berharap bahwa burung-burung asli Jerman mulai memangsa ngengat penambang daun itu, sehingga jumlah hama pohon ini pun dapat ditekan.

Siapapun yang punya pohon kastanye di kebun, yang menjadi korban ngengat, dapat menyelamatkan pohon mereka sebelum serangannya bertambah parah. Generasi baru larva bertahan pada daun sepanjang musim dingin sebelum menetas pada musim semi. Penetasan harus dicegah, dan satu-satunya cara terampuh adalah dengan membakar daun yang terinfeksi.