Kapten Kapal Costa Concordia Ditahan

Hingga Sabtu (14/01) malam waktu setempat, sedikitnya tiga orang dilaporkan meninggal dunia, sementara 40 lainnya hilang, ketika sebuah kapal pesiar kandas di pesisir Italia. Kapal tersebut mengangkut sekitar 4000 penumpang dan awak kapal.

Kapal pesiar Costa Concardia sedang dalam perjalanan di Laut Mediterania ketika menghantam sebuah karang di dekat Pulau Giglio pada hari Jumat (13/01). Kejadian itu hanya beberapa jam saja ketika kapal pesiar tersebut  memulai perjalanannya. Sejumlah penumpang berusaha menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci, namun ada juga yang menyeburkan diri ke laut. 

Kapal Costa Concardia menabrak karang dan menyebabkan lambung kapal itu sobek sepanjang 70 hingga 100 meter. Jaksa penuntut Fransesco Verusio mengatakan “Kapten kapal mendekati pulau Giglio dengan cara yang sangat canggung, menabrak karang di sisi sebelah kiri, dan hanya dalam dua atau tiga menit membuat air dalam jumlah yang sangat masuk ke dalam kapal“

Penumpang yang selamat mengisahkan insiden terjadi ketika sebagian besar penumpang sedang makan malam. Kepanikan luar biasa  terjadi ketika dari jendela kapal, tampak air semakin meninggi. Para penumpang berlarian menuju sekoci dan mengakibatkan aksi saling dorong antar penumpang.

Para penumpang yang selamat menggambarkan kejadian itu mirip tragedi Titanic. Para penumpang yang ketakutan berebut masuk sekoci dan 100 orang harus diselamatkan dari laut. Seorang penumpang bernama Mara Permegiani mengatakan “Adegan panik itu seperti yang terjadi di Titanic. Kami membeku ketakutan”. Penumpang selamat lain bernama Roberto Bombardieri mengaku "Saya mendengar suara keras piring, sendok dan garpu jatuh di lantai dan kemudian lampu mati. Tapi staf kapal meminta kami agar tidak khawatir”. Tapi sesaat kemudian, para penumpang mulai panik dan saling dorong menuju sekoci penyelamat. Fabio Costa mengatakan “Semuanya mulai berjatuhan dan semua orang mulai panik dan berlari” ia menambahkan “Kami tak tahu seberapa parah, sampai kami keluar dan melihat melalui jendela, air mulai masuk dan makin mendekat. Semuanya terjadi sangat, sangat cepat“.

Pejabat lokal menyebutkan, sekitar 20 orang ditolong dengan bantuan helikopter-helikopter, yang menjelajahi laut dengan lampu sorot, dalam operasi pencarian korban. Perusahaan kapal Costa Concordia menyebutkan sepertiga jumlah korban merupakan warga negara Italia, sekitar 500 orang adalah   warga Jerman. Penumpang lain berkebangsaan Amerika Serikat, Rusia dan Jepang. Pencarian korban hilang terus dilakukan.

Kurang dari 24 jam setelah insiden, kapten kapal mewah terebut, Francesco Schettino ditahan. Ia dikenai tuduhan mengabaikan penumpang dengan menyelamatkan diri sebelum semua penumpang diselamatkan.

afp/ap/rtr/AP/AB