Kekerasan Terhadap Pencari Suaka
29 September 2014Kepolisian Jerman melakukan pengusutan terhadap dua orang staf keamanan yang bertugas di asrama pengungsi di Burbach. Salah satu foto yang tersebar ke media memperlihat seorang pencari suaka tertelungkup di lantai dengan tangan terikat ke belakang, sementara seorang petugas keamanan menginjak lehernya.
Petugas keamanan lain menyaksikan peristiwa itu sambil jongkok dan tertawa. Pose ini mengingatkan banyak orang pada skandal penyiksaan tawanan Irak oleh serdadu AS di penjara Abu Ghraib tahun 2004 dan pada kasus Guantanamo.
"Ini adalah gambar yang mengingatkan kita pada Guantanamo Bay", kata kepala polisi Frank Richter yang melakukan pemeriksaan kasus dekat kota Hagen itu. "Kedua pelakunya tertawa."
Richter selanjutnya mengatakan, aparat keamanan menyelidiki kemungkinan latar belakang rasisme dalam tindakan itu. "Tapi sampai saat ini, kami belum menemukan petunjuk bahwa pelakunya punya latar belakang ekstrim kanan".
Informasi dari wartawan
Informasi tentang kekerasan terhadap para pencari suaka awalnya diberitakan oleh stasiun siaran WDR, yang mendapat informasi awal dari para saksi mata. Mereka mengatakan telah dipukuli dan dihina oleh petugas keamanan di tempat penampungan pengungsi.
Wartawan WDR juga mendapat rekaman video dari smartphone yang menunjukan perlakukan kasar dan tidak senonoh oleh staf keamanan.
Jaksa senior di kota Siegen, Johannes Daheim, sudah mendapat rekaman video itu.
"Betul-betul memperihatinkan. Kalau dipikir, orang-orang ini lari dari negaranya karena mengalami kekerasan. Mereka datang ke negara ini untuk mencari perlindungan, dan harus menghadapi situasi seperti ini, yang bisa memperburuk trauma mereka", kata Daheim.
Menteri Dalam Negeri negara bagian Nordrhein-Westfalen, Ralf Jäger, mengatakan kepada televisi Jerman ZDF, aparat penegak hukum akan menindak tegas "agar hal seperti ini jangan pernah terjadi lagi".
Pekerja perusahaan swasta
Menurut laporan WDR, petugas keamanan yang bertugas di asrama pengungsi itu berasal dari perusahaan swasta European Homecare, yang disewa oleh pemerintah lokal untuk menjaga keamanan.
Kepala polisi Frank Richter menerangkan, pihaknya sudah mewawancara sekitar 700 pengungsi di Burbach untuk mengumpulkan informasi. Sampai saat ini, ada indikasi lima tindakan kejahatan. Tiga kasus melibatkan dua petugas keamanan yang terlihat dalam foto yang menghebohkan itu.
hp/ab (dpa,afp)