Hamas: Syarat Negara Donor Adalah Pemerasan
31 Januari 2006Iklan
London/Gaza-City: Organisasi radikal Hamas tidak akan bertekuk lutut walau diancam donor internasional. Juru bicara Hamas Muchir Al Masri menyatakan, memaksa Hamas mengakui hak eksisteni Israel demi mengalirnya dana bantuan, adalah pemerasan rakyat Palestina. Persyaratan itu akan meniadakan kemajuan yang telah dicapai. Kuartet Timur Tengah, yaitu Perserikatan Bangsa-Bangsa, Uni Eropa, Amerika Serikat dan Rusia hari Senin di London menyatakan, pemberian dana bantuan tergantung pada haluan politik pemerintah baru Palestina. Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow menolak penghapusan sama sekali dana bantuan bagi Palestina.