Hamas dan Al-Aksa Akui Lancarkan Serangan Bunuh Diri

YERUSALEM : Kelompok garis keras Palestina, Hamas dan Brigade Al-Aksa, dalam pernyataan bersama, mengakui bertanggung jawab atas serangan di kota Beershewa di Israel. Dalam serangan bunuh diri di sebuah stasiun bus hari Minggu (28/8), sedikitnya 50 warga Israel cedera. Ini merupakan serangan bunuh diri pertama warga Palestina, setelah penarikan Israel dari Jalur Gaza. Menteri luar negeri Israel Silwan Shalom, menyatakan negaranya berhak melancarkan serangan balasan. Juga Israel tidak bersedia merundingkan road map perdamaian, jika gelombang serangan teror terhadap warga Israel dilanjutkan.