Gunung Api Taal di Filipina Bangkit Setelah Tidur 43 Tahun
Gunung berapi yang terletak di Pulau Luzon ini menunjukkan tanda-tanda akan erupsi besar. Gunung ini tertidur selama beberapa dekade, tetapi tahun 1911 erupsi Gunung Taal pernah menewaskan lebih dari 1.000 orang.
Kembali aktif
Setelah tertidur selama selama 43 tahun, gunung api yang berjarak sekitar 65 kilometer di sebelah selatan ibu kota Manila, Filipina, ini kembali aktif. Gunung Api Taal melontarkan abu ke atmosfer hingga setinggi 15 kilometer. Gemuruh masih terdengar dari kedalaman gunung api ini.
Petir berkecamuk
Partikel abu debu-halus yang dilepaskan selama erupsi bergesekan dengan kuat. Ada muatan statis di kolom asap yang mengeluarkan badai petir. Abu vulkanik yang dilontarkan juga mengancam lalu lintas udara. Bandara di Manila kini telah ditutup.
Tertutup abu vulkanik
Hujan abu vulkanik terjadi setelah letusan Gunung Berapi Taal di Kota Tagaytay pada hari Senin (13/01). Masker penutup wajah terjual habis di kota-kota di seluruh Pulau Luzon, sementara lebih dari 500 penerbangan dari bandara internasional Manila dibatalkan. Satu orang tewas karena kecelakaan lalu-lintas akibat buruknya jarak pandang.
Hujan, abu dan lumpur
Sementara di kota terdekat, yaitu Talisay, payung biasa tidak berguna melawan abu tebal, lumpur dan bahkan batu yang mulai turun saat orang bersiap untuk evakuasi. Gunung berapi itu terletak sekitar 65 kilometer di selatan Manila. Beberapa bagian kota juga telah memberlakukan perintah wajib evakuasi.
Mungkin akan ada "erupsi eksplosif"
Taal adalah salah satu gunung berapi aktif terkecil di dunia, dan salah satu gunung berapi paling aktif di Filipina. Pada tahun 1911 letusan Gunung Taal menewaskan lebih dari 1.000 orang, dan pihak berwenang telah memperingatkan kemungkinan akan datangnya "erupsi eksplosif".
Ribuan orang mengungsi
Lebih dari 8.000 orang diperintahkan untuk mengungsi dari provinsi Cavite yang terletak di antara Manila dan Taal pada hari Minggu (12/01). Daerah yang terletak di sebelah gunung berapi ini adalah daerah wisata. Lebih dari 6.000 telah meninggalkan daerah itu pada hari Minggu malam waktu setempat.
Objek wisata populer
Gunung Taal di hari-hari damai ketika tertidur lelap. Karena letaknya yang tidak jauh dari Manila dan pemandangannya yang indah, gunung itu menjadi tujuan wisata yang populer. Daerah itu adalah taman alami dengan sebuah kaldera besar. Kawah ini terbentuk setelah empat kali letusan pada lebih dari 100.000 tahun yang lalu. (ae/vlz)