Dihancurkan Teroris: Warisan Budaya UNESCO
Untuk pertama kalinya Mahkamah Pidana Internasional memproses penghancuran warisan budaya UNESCO. Terutama bangunan bersejarah di Timbuktu, Mali. Tapi di seluruh dunia, bukan itu saja yang dihancurkan teroris.
Dianggap Pemujaan Berhala (Timbuktu, Mali)
Di kota oasis di Mali utara, 2012 pemberontak Islam Ansar Dine menghancurkan beberapa mausoleum Muslim yang umurnya ratusan tahun. Alasan penghancuran: makam sejumlah ulama Islam tersebut jadi tempat pemujaan berhala. Minaret yang terbuat dari tanah liat (foto) juga dihancurkan.
Pembangunan Kembali Disokong PBB (Timbuktu, Mali)
Mohamed Maouloud Ould Mohamed (foto) memelihara makam di dalam mausoleum di Timbuktu. Pada foto dari tahun 2014 tampak ia bersembayang di pinggir salah satu makam yang dihancurkan. Tapi di lokasi itu kini sudah ada perubahan positif, berkat sokongan PBB.
Mausoleum Dirawat Keluarga (Timbuktu, Mali)
Banyak mausoleum bisa didirikan kembali dengan bantuan dari PBB. Sane Chirfi (foto) dan keluarganya memelihara mausoleum Alpha Moya.
"Gerbang Kemenangan" (Palmyra, Suriah)
Organisasi teror yang menyebut diri "Islamic State" (ISIS) hancurkan Palmyra 2015. Antara lain kuil Baal yang berusia 2.000 tahun, beberapa menara makam serta Gerbang Kemenangan. Seorang fotografer memegang foto kuil Baal yang dibuatnya tahun 2014 di depan sisa kuil. Setelah ISIS berhasil ditendang dari Palmyra, arkeolog lega, karena kehancuran tidak separah perkiraan.
Tempat Berziarah (Mar Elian, Suriah)
Biara Mar Elian adalah salah satu tempat berziarah bagi warga Kristen Suriah. Biara ini berdiri di bagian tengah Suriah dekat kota Karjatain, dan berasal dari abad ke-5.
Akan Dibangun Kembali (Mar Elian, Suriah)
2015 ISIS hancurkan biara. Di internet mereka menunjukkan bagaimana mereka menghancurkan temboknya. Sekarang ISIS hengkang dari kota itu. Bagian dalam biara terbakar, biara ini juga akan dibangun kembali.
Ibukota Kerajaan (Al-Hadra di Irak)
Al-Hadra adalah ibukota kerajaan Arab pertama. Karena temboknya yang tinggi, tebal serta diperkuat dengan sejumlah menara, Al Hadra bisa menahan infasi di tahun 116 dan 198 setelah masehi.
Dihancurkan ISIS (Al-Hadra di Irak)
Awal 2015, ISIS hancurkan sebagian Al Hadra. Foto ini disebar ISIS. Keasliannya diuji kantor berita AP. ISIS juga hancurkan patung berusia ribuan tahun dari masa Asiria di museum kota Mossul dan Ninive. Kota bersejarah Nimrud kabarnya dihancurkan ISIS dengan bulldozer.
Patung Buddha Raksasa (Lembah Bamian, Afghanistan)
Di provinsi Bamian dulu berdiri dua patung Buddha raksasa. Para biksu Buddha mengukirnya pada batu cadas 1.500 tahun lalu. Sehingga jadi saksi sejarah masa lalu Afghanistan sejak masa sebelum Islam masuk. Dalam foto dari tahun 1973, tampak patung yang tingginya 53 meter, dan ketika itu masih jadi patung tertinggi di dunia.
Dihancurkan Taliban (Lembah Bamian, Afghanistan)
Kelompok radikal Islam Taliban menghancurkan kedua patung tahun 2001. Dengan panser, roket dan dinamit, mereka perlu waktu beberapa pekan sampai patung hancur. Sejak 2003, Lembah Bamian termasuk warisan budaya UNESCO. Penulis: Uta Steinwehr (ml/ap)