Benarkah Pria dari Mars, Wanita dari Venus?
Stereotip pria-wanita banyak dikenal karena buku John Gray, "Men are from Mars, Women are from Venus". Di samping itu, juga ada penelitian yang buktikan teori itu salah. Berikut stereotip yang paling banyak didiskusikan.
Perempuan Lebih Banyak Berbicara
Dalam "The Female Mind" Dr. Luan Brizendine mengatakan, perempuan menggunakan lebih banyak sel otak untuk berbicara daripada pria. Setiap harinya, perempuan rata-rata menggunakan 20.000 kata lebih banyak daripada pria. Perempuan juga berbicara lebih cepat, dan anak perempuan mampu berbicara lebih dini daripada anak laki-laki.
Perempuan Lebih Peduli
Peneliti dari dua universitas Australia, Griffith University dan University of Queensland mengadakan survey yang melibatkan 20.000 pria dan wanita. Tujuannya: melihat apakah mereka menunjukkan empati jika pasangannya mengalami sesuatu yang buruk. Perempuan jelas memberikan reaksi. Sedangkan pria tidak tunjukkan perubahan berarti. Pria hanya tunjukkan emosi jika mereka menjadi korbannya.
Pria Lebih Lucu
Ada catatannya. Sebuah studi University of California dan majalah The New Yorker tunjukkan, baik pria maupun perempuan secara umum beranggapan pria lebih lucu, tanpa melihat kebenarannya. Di samping itu, pria merasa lelucon yang dibuatnya lebih lucu daripada lelucon perempuan. Dan perempuan tertawa karena lelaki biasanya punya posisi lebih tinggi, dan itu dorong orang merasa leluconnya lebih lucu.
Perempuan Bisa 'Multitasking'
Perempuan bisa mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus, sementara pria hanya bisa memfokuskan diri pada satu pekerjaan saja. Studi para psikolog di University of Herefordshire menunjukkan, jika menghadapai masalah, perempuan jauh lebih mampu menjaga keseimbangan dengan komitmen lainnya. Sementara pria hanya terfokus pada masalah itu saja.
Pria Lebih Unggul dalam Navigasi, Perempuan dalam Mengemudi
Ilmuwan di Norwegian University of Science and Technology meminta 18 pria dan 18 wanita mencari jalan di labirin virtual, sambil selesaikan sejumlah tugas di sepanjang jalan. Hasilnya, pria lebih unggul, dan pria menggunakan metode yang berbeda daripada perempuan. Bertanya kepada orang di jalan lebih sering dilakukan perempuan. Tapi studi menunjukkan, perempuan adalah pengemudi yang lebih baik
Pria Lebih Tahan Minum Alkohol
Pria jelas lebih mampu mengatasi alkohol yang diminumnya. Perempuan kekurangan komponen penting yang diperlukan untuk mengolah alkohol di perut, yaitu enzim yang berfungsi sebagai katalisator oksidasi alkohol.